Marketing for Gen Z

Gen Z adalah generasi yang tumbuh dalam dunia digital, maka sosial media menjadi salah satu sumber informasi untuk mereka.

pic : forbes.com

Jika untuk generasi sebelumnya google adalah pusat informasi, untuk anak Gen Z mesin pencari mereka adalah tiktok! Gen Z lebih menyukai storytelling dalam bentuk video dibandingkan dengan tulisan yang mereka baca sendiri.

Oleh karena itu setiap brand harus bisa menyesuaikan siapa target market mereka dan khusus untuk Gen Z artinya kamu harus bisa masuk dalam dunia mereka.

Pemasaran yang efektif untuk mengambil hati Gen Z adalah :

Optimize Digital Marketing 

pic : pinterest

Brand kamu harus mengoptimalkan semua sosial media yang ada misalnya berikan konten edukasi dan belakang layar di tiktok, penampilan dan foto estetik pada instagram, bangun komunikasi yang menyenangkan di twitter lalu manfaatkan website untuk penjualan.

Meski ada marketplace tapi kamu juga harus memiliki website pribadi sebagai pusat informasi terkait brand kamu dan juga biasakan penjualan dari website sendiri agar kamu tidak terlalu bergantung dengan marketplace.

Green Marketing

pic : pinterest

Brand kamu sebaiknya mempertimbangkan dari sisi lingkungan apa saja manfaat yang bisa kamu berikan dan masukan hal ini sebagai alasan kenapa mereka harus support brand kamu.

Green marketing fokus menjual produk atau jasa dengan manfaat untuk lingkungan baik itu menerapkan sustainable bisnis, exo-friendly product, menerapkan packaging ramah lingkungan.

Gen Z adalah generasi yang peduli dengan isu sosial dan lingkungan jadi banyak dari mereka yang memprioritaskan menggunakan produk atau service yang peduli dengan lingkungan maka dari itu menggunakan green marketing bisa berdampak pada bisnis kamu.

Engagement Marketing

pic : pinterest

Salah satu cara marketing yang paling efektif untuk Gen Z adalah engagement marketing di mana mereka terlibat di dalamnya dan merasakan sendiri bagaimana produk atau servis dari brand tersebut. Pengalaman inilah yang menentukan apakah mereka mau membeli atau tidak.

Biasanya engagement marketing ini identik dengan event based marketing tapi beda dari event pada umumnya mereka benar - benar terlibat dalam berbagai activity misalnya seperti M&M.

M&M membuat pilihan peanut M&M vs regular M&M di mana ada begitu banyak debat yang terjadi terutama di sosial media. Dan mereka membuat Flavor Room di mana semua pengunjung bisa mencoba next produk yang akan mereka rilis dan menyediakan berbagai dekorasi yang bisa jadi tempat foto pengunjung.

Marketing untuk Gen Z harus fun dan juga berdampak!


Happy Learning

The Copy Coffee

Post a Comment

0 Comments